Kagumi jamaah Indonesia, Rektor Universitas Thaiba Madinah yakni Abdul Aziz bin Qublan Asharoni kagum dengan jamaah haji Indonesia. Menurutnya, seluruh jamaah haji Indonesia taat pada aturan selama berada di Tanah suci. “Pelaksanaan ibadah haji tahun ini bagaikan melihat Islam ada di sana saat melihat jamaah Indonesia sedang berhaji,” kagumnya.
Abdul Aziz bahkan mengakui, bahwa senang sekali dengan keramahan yang di tampakkan oleh mayarakat Indonesia selama di tanah suci. Ini menurutnya, bukan suatu hal yang baru ia temui pertama kalinya, karena sudah sejak dulu, warga Arab Saudi senang sekali dengan kedatangan para jamaah haji maupun umrah dari Indonesia. Rektor tersebut kagumi jamaah Indonesia.
Telah diakui oleh seluruh Dunia bahwa jumlah Muslim terbesar di seluruhnya adalah Negara Indonesia dan ini merupakan potensi. Orang-orang Madinah sangat mencintai Indonesia dan kagumi jamaah Indonesia.
Kuota jamaah haji Indonesia pada tahun 2017 ini sudah kembali normal dengan jumlah 211 ribu jamaah setelah empat tahun sebelumnya itu hanya sejumlah 168.800 jamaah karena terpotong sebesar 20 persen. Bahkan, setelah Presiden Joko Widodo melakukan lobi secara khusus kepada pemerintah Arab Saudi saat kunjungannya ke Indonesia, kuota jamaah haji Indonesia pun ditambah sebesar 10 ribu jamaah. Sehingga total dari keseluruhan kuota pada tahun ini ada sebanyak 221 ribu.
Abdul Aziz menuturkan, bahwa Pemerintah Arab Saudi akan terus terus berusaha melakukan perbaikan dalam memberikan layanan jamaah haji dan umrah. Salah satunya itu adalah melalui perluasan Masjidil Haram di Makkah yang saat ini masih sedang dilakukan.
Lanjutnya, Adapun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang telah dialokasikan banyak untuk dapat menyukseskan pelaksanaan ibadah haji dan umrah pada tiap tahunnya. Kita akan melihat perluasan secara besar-besaran pada bangunan untuk dapat memudahkan jamaah haji dan umrah.
Melaksanakan ibadah haji maupun umrah adalah cita-cita dan harapan terbesar umat Muslim seluruhnya. Seperti yang sudah kita ketahui bersama bahwa demi dapat mewujudkan sebuah cita-cita dan harapan tersebut, seseorang pasti akan melakukan apa saja agar dapat mewujudkannya. Ada yang dengan mudahnya bisa mewujudkan itu, ada juga yang tidak. Banyak jalan yang berliku dan menempuh berbagai ujian baru bisa diwujudkan. Berita seputar alhijaz indowisata tours travel | pt alhijaz indowisata
Semua itu tidak lepas dari campur tangan sang pencipta alam semesta ini yaitu Allah SWT yang memberi kehendak pada siapa saja yang diizinkan oleh-Nya. Meski harus menempuh bebagai ujian terlebih dahulu baru kita dapat mewujudkan mimpi besar itu, menunaikan rukun Islam dan berziarah ke makam Rasulullah SAW.
0 Comments
Posting Komentar