Jemaah haji Indonesia wafat, Terdapat tiga jemaah haji asal Indonesia dilaporkan wafat saat masih berada di Tanah Suci pada Minggu kemarin 13 Agustus 2017. Pada saat di Madinah terdpat dua dua Jemaah yang wafat, sedangkan yang satunya lagi wafat pada saat di Makkah. Ketiga jemaah haji tersebut teridentifikasi mengalami sakit jantung. Rilis Data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Daker Makkah menyebutkan bahwa tiga jemaah tersebut atas nama Imas Yuhana Misbah usia 61 tahun, Ilyas Muhammad Jasa usia 64 tahun, dan Ramlah Abdul Jalil Silalahi usia 69 tahun.
pertama Imas Yuhana Misbah yang tergabung dalam jemaah kloter 3 Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 03). Almarhumah wafat pasa saat berada di pemondokan di Makkah. Kedua, Ilyas Muhammad Jasa yang merupakan jemaah haji yang tergabung dalam kloter 8 Embarkasi Batam (BTH 08). Almarhum wafat di RSAS di Madinah. Sedangkan yang ketiga Ramlah Abdul Jalil Silalahi merupakan jemaah haji kloter 8 Embarkasi Madinah (MES 08). Almarhumah wafat pada saat berada di pemondokan di Madinah. Itulah 3 jemaah haji Indonesia wafat pada saat masih berada di Tanah Suci.
Dengan pemaparan tersebut, jadi total keseluruhan jemaah haji Indonesia wafat di Tanah Suci menjadi 20 orang. Sebanyak 16 jemaah yang wafat di Madinah Al Munawwarah dan 4 jemaah lainnya wafat di Makkah Al Mukarromah.
Berikut dibawah ini adalah data 20 jemaah haji Indonesia yang telah wafat selama masih berada di Tanah Suci:
Wafat di Makkah yakni bernama:
1. Imas Yuhana Misbah (JKS 03), yang wafat pada 13 Agustus 2017 di Pemondokan Makkah pada usia 61 tahun disebabkan serangan jantung.
2. Siti Aminah Janip Sain (JKS 11), yang wafat pada 12 Agustus 2017 di pemondokan Makkah dalam usia memasuki 52 tahun, karena mengalami serangan jantung.
3. Slamet Tarni Achad (SUB 08),yang wafat pada 8 Agustus 2017 di RSAS Makkah dalam usia 62 tahun, disebabkan mengalami gangguan saluran pencernaan.
4. Engkos Kostimah (JKS06), jemaah haji yang wafat pada 9 Agustus 2017 di Makkah pada usia 75 tahun dengan riwayat penyakit hipertensi dan jantung.
Wafat di Madinah yakni bernama:
1. Ilyas Muhammad Jasa (BTH 08), yang wafat pada 13 Agustus 2017 di RSAS di Madinah dalam usianya yang ke 64 tahun karena serangan jantung.
2. Ramlah Abdul Jalil Silalahi (MES 08), yang wafat pada 13 Agustus 2017 saat berada di pemondokan di Madinah dalam usianya yang ke 69 tahun karena serangan jantung.
3. Risda Yarni Muhammad Rasyid (BTH 06), yang wafat pada 12 Agustus 2017 di pemondokan di Madinah dalam usia 47 tahun, karena serangan jantung.
4. Diah Rialati Kasbullah Tjasuri (SOC 05), salah satu jemaah haji Indonesia yang juga wafat pada 7 Agustus 2017 di RS Al Ansaar karena mengalami sakit pada saluran pernafasan.
5. Samidi Ciro Sentono (BTH 06), yang wafat pada 7 Agustus 2017 di RS King Fahd karena mengalami serangan jantung.
6. Mudjiono Sukibat bin Somodimedjo (SUB 08), jemaah haji yang wafat pada 5 Agustus 2017 pukul 10.43 WAS saat berada di hotel karena mengalami serangan jantung.
7. Supono Suseno Satari bin Suseno (SUB 07), yang wafat pada 5 Agustus 2017 saat menjelang Shalat Subuh di halaman Masjid Nabawi, disebabkan mengalami serangan jantung.
8. Amnah Hasri Husin binti Husin (MES 02), jemaah haji yang wafat pada 4 Agustus 2017 pukul 03.00 WAS saat berada di hotel karena dirinya mengalami serangan jantung.
9. Sarnata Sarun (JKG 05), yang wafat pada 3 Agustus 2017 pukul 20.00 di hotel disebabkan serangan jantung.
10. Ilebbi binti Jinatta Lepu (UPG 08), yang wafat pada 3 Agustus 2017 jam 16.16 WAS saat dirinya berada di pelataran Masjid Nabawi karena serangan jantung.
11. Hadiarjo Singarejo Singaleksana Kasenet bin Singarejo Kasenet (SOC 01), yang wafat pada 3 Agustus 2017 pukul 13.00 WAS saat berada di hotel karena serangan jantung.
12. Sukamto bin Sudarman Muryadi (JKS 16), jemaah haji yang wafat pada 3 Agustus 2017 di RS Al Anshoor disebabkan serangan jantung.
13. Indriyani Wahadi Wiyono (SOC 02), yang wafat pada 2 Agustus 2017 saat berada di RS Al Anshoor, karena penyakit jantung yang dialaminya.
14. Agus Salim Mulia Siregar (MES 02), yang wafat pada 1 Agustus 2017, karena mengalami trauma pada tulang leher yang disebabkan terjatuh.
15. Umi Nadiroh Yunus Husen (SUB 05), wafat 31 Juli 2017 di RS Al Anshoor, karena mengalami serangan jantung.
16. Marfuah yang juga merupakan salah satu jemaah haji dari kloter 17 embarkasi Surabaya (SUB 17), wafat pada saat berada di Al Dar Hospital pada 7 Madinah dikarenakan dirinya mengalami serangan jantung. kunjungi juga biaya haji furoda | biaya haji furoda 2022
0 Comments
Posting Komentar